Kue sus, meski bukan kue tradisional Indonesia, menjadi camilan yang mudah ditemukan di berbagai tempat, mulai dari pedagang pasar hingga restoran mewah. Variasi isian kue sus pun sangat beragam, dari yang manis seperti isi vla vanila hingga yang gurih seperti ragout. Namun, tahukah kamu bahwa dulu kue sus tidak berisi apa-apa? Yuk, kita telusuri lebih dalam!
Menurut Bakerpedia, kue sus pertama kali diciptakan oleh Pantanelli, kepala koki Catherine de Medici, saat ia pindah ke Perancis pada tahun 1540. Kue ini dikenal dengan nama choux pastry di dunia internasional, yang berasal dari kata “choux,” yang artinya kol dalam bahasa Prancis, karena bentuknya yang mirip kol. Kue sus awalnya hanya disajikan untuk keluarga kerajaan sebagai hidangan istimewa dan belum memiliki isian.
Pada masa itu, kue ini dibuat dari campuran mentega, tepung, susu, dan telur, dengan bentuk khas yang berongga di tengahnya. Kue sus pertama kali disajikan kosong, tanpa isian apa pun. Baru dua abad kemudian, koki Prancis Jean Avice dan Antoine Carême menambahkan isian pada kue ini, menghasilkan kreasi yang dikenal dengan nama profiterole bola choux pastry yang diisi dengan berbagai macam isian manis, seperti custard, krim kocok, pastry cream, atau es krim.
Kue sus terbuat dari adonan yang disebut pâte à choux, yang diolah dengan cara memasak campuran air, mentega atau margarin, dan tepung terigu hingga mendidih. Setelah adonan tidak terlalu panas, telur dimasukkan satu per satu sambil terus diaduk hingga adonan tercampur rata dan tidak lengket pada panci. Proses pembuatan kue sus tidak menggunakan bahan pengembang, namun menggunakan mikser untuk membuat adonan mengembang saat dipanggang.
Pemanggangan adalah tahap paling krusial dalam pembuatan kue sus. Oven harus dipanaskan hingga suhu sekitar 220°C, yang akan membuat kadar air dalam adonan menguap dan membentuk rongga di dalam kue. Hasilnya adalah kulit luar yang renyah dan kering, dengan bagian dalam yang berongga dan lembut.
Berikut adalah bahan-bahan dan langkah-langkah untuk membuat kue sus isi vla.
Dengan resep ini, kamu bisa menikmati kue sus humasbatam yang renyah di luar, lembut di dalam, dan lezat dengan isian vla manis yang nikmat!
Kuliner lokal selalu menarik untuk dijelajahi. Setiap daerah di Indonesia memiliki makanan khas yang tidak…
Chicken katsu adalah hidangan Jepang yang terkenal dengan lapisan tepung panko yang renyah dan daging…
Gelato, es krim khas Italia, terkenal karena teksturnya yang lebih lembut dan rasa yang lebih…
Rainbow bagels atau bagel pelangi, telah menjadi tren kuliner yang menarik perhatian banyak orang di…
Saat membahas makanan khas dari berbagai belahan dunia, Swedia memiliki satu yang terkenal karena baunya…
Jika kamu menyukai makanan segar, renyah, dan penuh manfaat, sauerkraut bisa menjadi pilihan yang menarik.…